Senin, 07 Oktober 2013

Patah Hati?? Aaah....Ditambal Ajah Lagi ^^

"Hey kenapa Jono (bukan nama sebenarnya) kalau liat Saras (bukan nama sebenarnya) sukanya bilang, peka dikit Ras!" 

Nyanyian itu yang pertama kali saya dengar saat masuk kelas XII IPS. Siang-siang pendalaman materi, ulah komunitas abu-abu kan aneh-aneh. Ada yang tiduran, ada yang galau enggak jelas, ada yang ribut ngeledekin temannya, huft gitu deh. Tapi, itulah serunya interaksi siang sama komunitas abu-abu. Dan tahukah sobat, kalau ternyata di antara mereka ada yang lagi patah hati!

What patah hati? Iya, ada celetukan dari mereka kalau nama cowok yang saya sebut di kalimat pembuka tadi tuh lagi patah hati. Ya ampyuuun hari gini patah hati? saya nanti bisa-bisa patah tulang gara-gara ngeliatin tingkah mereka yang suka aneh (apa banget :p) hehe. Iya, alhasil di menit-menit pertama pendalaman materi tadi sedikit kurang lancar, pasalnya si galau-ers tadi sibuk diledekin sana-sini. Kasian juga sih liat tampang lelahnya, tapi....duuh...ini kan masalah hati ya? Mau gimana lagi? tapi kalau akhirnya masalah hati itu bikin konsentrasi belajar jadi terganggu? waddoooww itu jadi masalah besar buat saya yang udah dititipin sama ibunya anak-anak di sekolahan ini.

Akhirnya tadi untuk sedikit menenangkan salah satu dari mereka, saya ajakin becanda aja dengan ikutan ngeledekin heheh. Saya bilang,"kalian mau beribu-ribu kali patah hati juga tenang aja, langit akan tetap biru!" eeh terus ada yang nyautin, "tapi sakiiit bu!" sambil bergaya rada lebay gitu, heheh. Saya sahutin aja lagi, 'Halah sakit juga paling cuman bentar, entar paling sembuh lagi. Eh, yang namanya penduduk bumi, selagi masih punya hati dan masih normal, pasti deh ngalamin patah hati, meski belum pernah jadian!"



Dan jawaban saya langsung disepakati sama siswa yang lain, pada riuh-rendah.."setuju-setuju.." Nah, saya juga enggak tahu pasti deh, kadang ngomong emang gampang ya, padahal kalau ngejalanin? Ehm, ah entahlah. Tapi beneran deh satu hal, ini untuk kalian yang sedang diabaikan, yang sedang tidak dianggap oleh orang yang kalian anggap spesial. Ini untuk kalian yang merasa kepentok sama seseorang, yang bahkan rasa yang kalian miliki masih tetap bulat untuk orang tersebut, tapi orang itu tak kunjung peka, malah pelan-pelan menghindar, yakin saja bahwa apapun yang terjadi "SHOW MUST GO ON!" hidup harus tetap berjalan Sob! jangan merasa hatinya tersakiti, yakin aja sama Allah pembolak-balik hati. Pasti sulit kita melalui hari di saat ada dseseorang yang kita anggap spesial lantas orang tersebut mengabaikan kita, pasti berat kan? iya, tapi yakin aja deh, segalanya akan baik-baik saja. 

Menjaga hati agar hati kita tak patah memang sulit, tapi setidaknya itu jauh lebih baik daripada mengobatinya. Tapi, kalau udah terlanjur kejadian, ya tinggal bagaimana kita menatanya lagi. Saya sering dengar kata mereka, kata orang-orang di sana, pasti akan cahaya setelah lorong gelap, pasti akan ada sinar mentari pagi, setelah ada gelap malam, pasti akan ada pelangi setelah hujan lebat, pasti akan ada kesejukan setelah hujan yang teramat lebat. Bukankah hidup ini seperti roda? meski rasanya sulit mengeja rasa yang kadang kita tak pernah tahu, rasanya sulit untuk menuangkan perkata pada lembar demi lembarnya tentang bagaimana bentuk hati kita kala sakit itu, tapi yakinlah hanya bergantung dan percaya pada Allah, yakin bahwa semua akan baik-baik saja.

Jelas, apapun yang kita rasakan di muka bumi ini adalah proses pembelajaran. Proses pembelajaran yang pastinya sangat tidak enak dan begitu memberatkan. So, kalau patah hati, gampang aja disambung aja lagi! disambungnya gimana? disambung aja denganterus mengingat kebesaran dan cintaNya---> Allah Azza wa Jalla

Semangat sore sob! Cheers ;)

Allahualambishowab

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Ketika Sulit Mengelola Ide

Malam ini saya hanya sekedar berbagi  ringan tentang permasalahan ide. Tulisan ini didasari oleh pengalaman pribadi yang bertahun-tahun...